Penelusur

Kamis, 30 Juli 2009

Hidup

Kiyai Mas Gun: Banyak orang mengaku diri hidup, pada hal tidak memiliki pandangan hidup, dang adong carita hidup, tidak punya pegangan hidup, ndak duwe sandaran hidup, tetapi mengaku hidup, pada hal sudah lama mati atau mate-mate mangolu. Huwahahahaa huwehehehee.

Yang disebut dengan pandangan hidup adalah setiap dipandang hidup. Jika telah dipandang ndak juga hidup, berarti dia sedang atau sudah mati atau sudah kadaluarsa, layak untuk dijadikan BR (barang rusak).

Yang dimaksud dengan cerita hidup adalah setiap cerita hidup. Jika sudah diceritaken ndak jua hidup, kemungkinan besar sedang mengecil alias ciuuut, mungkin ada urat syaraf menuju hidup sedang tidak berfungsi alias allobeeet, bagaikan HP perlu di cash ulang.

Yang dikatakan dengan pegangan hidup adalah tatkala dipegang hidup. Jika sudah dipegang-pegang tak kunjung hidup-hidup, berarti belum hidup-hidup, mungkin masih ada harapan untuk hidup, jika onderdilnya direfarasi complete oleh ahlinya.

Yang disebut dengan sandaran hidup adalah tatkala bersandar hidup. Jika telah bersandar tak kunjung hidup-hidup, kemungkinan besar sedang banyak kerusakan pada zat hidup, maka perlu asupan hidup pada onderdil yang mengarah pada hidup agar diupayakan hidup, jika tak hidup juga berarti sudah kadaluarsa alias menunggu ajal tiba.

Pandangan hidup biasanya dialami oleh para remaja yang sedang pubertas, setiap kali memandangnya dia hidup, bagaikan rudal siap tempur, hanya tinggal merawatnya agar bisa tetap siap sedia setiap kali dibutuhkan dengan jalan yang diridhoi Allah tentunya. Huwahahahaa.

Cerita hidup juga biasanya dialami oleh remaja yang akan memasuki usia dewasa, setiap kali diceritakan, dia hidup, kehidupan ini dapat diarahkan kejenjang pernikahan sehingga tidak mengecewakan orang lain tatkala dibutuhkan.

Pegangan hidup biasanya dialami oleh orang dewasa, karena sudah sering, kadang-kadang mesti dipegang baru dia hidup, jika diperlukan ya pegang aja agar hidup, demi untuk keutuhan dan kebahagiaan rumah tangga anda, pandai-pandailah mengalah untuk kemenangan dalam hidup anda, agar anda bisa hidup dalam kehidupan dan tinggal menghidupkan suasana agar tetap tahan lama hidup, sehingga anda dan pasangan anda tidak mudah melirik pada pandangan hidup lainnya, anggaplah kehidupan ini hanya milik anda berdua dan kami hanya menumpang saja, ni'matilah sepuas-puasnya dan aku akan tutup mata, huwahahahaa huwehehehee.

Sandaran hidup biasanya dialami oleh mereka yang telah diujung kedewasaannya atau tua, mereka mesti bersandar agar bisa hidup. Jika diperlukan, maka bersandarlah dan sandarkan saja agar hidup, demi hidup harus berjuang agar tetap hidup, perlahan tapi pasti dan jangan terburu-buru agar tidak mengalami patah hidup di tengah perjalanan hidupnya. Huwahahahaa Huwehehehee uwong tuwek masih doyan hidup-hidupan, walo nafas sudah cengal-cengal, demi hidup tetap diperjuangkan hingga tetesan keringat terakhir, huwahahahaa huwehehehee.

Jika tidak juga hidup, maka saya sarankan kiranya anda mengkonsumsi:
Ginseng + Kuda Laut + Pasak Bumi + Jintan Hitam + Telor Angsa + Soda Water + Madu Lebah, diblender sehingga mencapai ukuran satu gelas, kemudian berwudhu'lah, lalu sholat hajat dua raka'at (ayat raka'at pertama ayat kursi, raka'at kedua alam nashroh), setelah salam ucap zikir : Yaa Hayyu, Yaa Qoyyum, Yaa Azhiim, Yaa Qowii, Yaa Mathiin, masing-masing 99 kali, kemudian ucap iyya kana' budu wa iyya kanas ta'in, birohmatika astagits, habli qowiyun 'alal qowiyyin fi ruuhi wa fii jasadi wa fii zakarii, wal hamdulillahi robbil 'alamin. Kemudian konsumsilah. Dikonsumsi awalnya 1 gelas perhari selama 7 hari berturut, kemudian dikonsumsi 1-3 jam sebelum dimulai mendarat.

Jika hal ini anda 'amalkan, insya Allah hidup akan menjadi milik anda selamanya, jika terjadi hal-hal yang meragukan hati anda atau ada hal yang kurang jelas, silahkan hubungi saya di Hp 085276600050, saya ikhlashkan ilmu saya untuk anda, demi keutuhan dan kebahagiaan hidup anda agar tetap hidup di saat diperlukan. Huwahahahaa Huwehehehee. www.kiyaimasgun.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar